Dengarkan Bila Hati Berkata Butuh Bantuan
MENTAL HEALTH
Vani Diana P.
Kadang kita terbiasa kuat. Terbiasa menahan, menumpuk, dan meyakinkan diri bahwa “semua baik-baik saja.” Kita tersenyum, kita bekerja, kita melayani orang lain, tapi di dalam hati ada bisikan kecil yang lama-lama makin jelas: “Aku butuh bantuan.”
Sayangnya, banyak dari kita memilih untuk menutup telinga terhadap suara hati itu. Kita khawatir dianggap lemah, takut merepotkan, atau merasa belum waktunya berbicara. Padahal, semakin lama kita menunda, luka yang ada bisa semakin dalam, tubuh semakin lelah, dan hati semakin kosong.
Penting untuk kita ketahui bahwa tubuh selalu memberikan sinyal saat merasa tidak nyaman dan butuh bantuan. Kadang, sinyal itu muncul dalam bentuk rasa gelisah dan cemas tanpa sebab. Di lain waktu ia hadir dalam pikiran yang terus memburu dan menganggu. Kadang pula, sinyal itu datang dalam bentuk rasa nyeri di tubuh yang tidak bisa dijelaskan.
Hanya saja, kadang sinyal-sinyal itu terlalu lemah dan sulit dirasakan, terlebih bila pikiran kita selalu berisik dan penuh dengan agenda. Hanya ketika tubuh dan pikiran tenang barulah sinyal itu dapat dirasa. Namun seringkali hal itu sudah terlambat; kita baru menyadari ketika hati sudah terlalu berat, pikiran terlalu lelah, dan tubuh terlalu sakit.
Sebelum hal itu terjadi, ada baiknya kita mulai menyadari kehadiran sinyal tersebut bila datang. Yakinkan diri kita bahwa sinyal yang datang dalam bentuk suara hati bukanlah untuk tanda untuk menunjukkan kelemahan. Sebaliknya, suara hati yang muncul adalah tanda keberanian, yaitu berani untuk jujur pada diri sendiri bahwa ada bagian dari kita yang sedang sakit dan perlu dipulihkan.
Mengizinkan diri dibantu pun sebuah bentuk cinta pada diri sendiri. Karena kita adalah mahluk sosial yang tidak selalu bisa menanggung segalanya sendirian; ada saatnya kita perlu ruang aman, orang yang mendengarkan, dan metode yang membantu kita kembali tenang.
Tidak itu saja, menerima dan menjalani bantuan tersebut adalah pintu menuju perubahan. Seringkali, di balik rasa sakit atau kebingungan itu, ada kesempatan untuk mengenal diri lebih dalam, melepaskan beban lama, dan menemukan versi diri yang lebih utuh.
Jadi, ketika hati Anda berbisik, “Tolong, aku butuh ditenangkan. Aku butuh didengarkan,” jangan buru-buru menutupnya. Berhentilah sejenak. Dengarkan. Itu adalah undangan untuk kembali merawat diri.
Jika Anda merasa siap, kami di Griya Hijau Hipnoterapi menyediakan ruang aman untuk mendengarkan, mendampingi, dan membantu Anda pulih—baik melalui hipnoterapi maupun terapi hening yang menenangkan. Semua sesi bisa dilakukan secara online, sehingga Anda tetap nyaman dari rumah. Anda bisa menghubungi kami untuk memulai langkah kecil ini. Karena setiap hati yang berani meminta bantuan, layak untuk kembali menemukan kedamaian.
Media Sosial
Halaman
© 2025. All rights reserved.
LKP IMT
rumah hipnotis indonesia
professional hypnotherapy indonesia




Rapid healing technique
Kredensial
Kebijakan Privasi